Dalam 'Give It To Me', Agust D melabeli dirinya sebagai
harimau, pilihan kata yang kuat dari perspektif budaya Korea.
"범 으로 태어나 개처럼 살수 는 없지"
Born as a tiger, so I can't live like a dog
'(aku) Dilahirkan sebagai harimau, jadi aku tak bisa hidup seperti anjing'
—Give It To Me : Agust D—
Harimau adalah simbol dari kekuatan dan keberanian,
sedangkan anjing adalah simbol dari pengikut yang patuh.
Pertama, ini menarik untuk dicatat bahwa sebulan
sebelum mixtape AGUST D ini dirilis, ada seorang politikus Korea yang
bertanggung jawab dalam membuat kebijakan di Kementrian Pendidikan, membuat
pernyataan yang mengejutkan. Dia mengatakan kepada wartawan bahwa 99%
masyarakat Korea seperti babi dan anjing (dua hewan terburuk yang digunakan
untuk penghinaan di Korea) dan mereka hanya perlu dijaga untuk tetap hidup. Yang
artinya mereka hanyalah pengikut yang malas.
Suga menceritakan insiden ini dalam
liriknya di lagu 'Am I Wrong'
"우린
다
개
돼지
화나서
개
도지"
We're all dogs and pigs. Because we're angry we turned into dogs.
'Kita semua adalah anjing dan babi. Karena kita marah kita berubah menjadi
anjing'
—Am I Wrong—
Tapi harimau dalam Give It To Me mungkin sudah ada lebih
dulu dan belum tentu merujuk ke insiden yang sama. Ini cocok dengan lirik
selanjutnya, dimana Agust D membicarakan tentang ke-tidakmauannya menjadi
pengikut yang buta.
"뭐든지 따라봐 술이든 든이든 그게 명예든
절대 구걸 하지않아 니 손에든
것을 난 탐하지않아 그게 뭐든
절대 구걸 하지않아 니 손에든
것을 난 탐하지않아 그게 뭐든
나는
내가
할
것만
해
약육강식의
법칙?
좆도
성공이란
단어
속의
정치판"
Pour me whatever, no matter if it's alcohol, money or honour, I never beg for it, what you hold in your hand, I have no desire for it, no matter what it is. I just do what I have to do. The law of the jungle? F**k that, the politics within the word success.
Pour me whatever, no matter if it's alcohol, money or honour, I never beg for it, what you hold in your hand, I have no desire for it, no matter what it is. I just do what I have to do. The law of the jungle? F**k that, the politics within the word success.
'Berikan aku apapun, tak penting jika itu alkohol, uang atau kehormatan. Aku
tak pernah memohon untuk itu. Apa yang kau pegang di tanganmu, aku tak
menginginkannya, tak peduli apapun itu. Aku hanya melakukan apa yang ingin
kulakulan. Hukum rimba? F**k that! Politik dalam kata sukses'
—Give It To Me—
Agust D menolak untuk hidup seperti anjing, diberi makan
oleh tangan orang lain. Dia menolak gagasan menjadi pengikut yang puas hanya
hidup dan disuapi. Dia melakukan apa yang perlu dia lakukan untuk bertahan
hidup.
Dalam bahasa Korea, mengatakan bahwa seseorang adalah seekor harimau biasanya mengacu pada orang keras/tegas yang menjadi panutan. Seperti guru tegas atau mentor yang tegas.
Namun- ketika kamu menunjuk seseorang sebagai seekor
anjing itu biasanya merupakan sebuah penghinaan serius, tapi bisa juga
berarti sesuatu yang berbeda…
Ketika seseorang mabuk berat, dalam
bahasa Korea dikatakan bahwa mereka "menjadi seekor anjing".
(Perhatian untuk yang belajar bahasa Korea: jangan gunakan kalimat ini. Ini
sangat kasar)
Aku selalu merasa seperti itulah referensi yang digunakan
dalam banyak lirik di mixtapenya yang mengacu pada minum dan mabuk.
Kata harimau yang digunakan Agust D
dalam liriknya bukanlah 호랑 (horang) melainkan 범
(beom). Keduanya memiliki arti harimau, namun kata pertama merupakan kata
serapan dari bahasa Jepang sedangkan yang kedua 범 yang digunakan Agust D adalah murni bahasa
Korea.
Ini memperkuat identitasnya sebagai
orang Korea.
Sebagai bonus —harimau menjadi
maskot untuk olimpiade mereka dan harimau putih juga merupakan maskot untuk
olimpiade musim dingin di Korea.
Harimau adalah hewan nasional Korea.
Itulah kenapa harimau memainkan
peranan besar dalam cerita rakyat Korea.
Sekarang ini dua kata tersebut
memiliki arti yang sama, namun secara historis, 범,
yang digunakan lebih lama di Korea, mengacu pada banyak hewan mitologi yang
terlihat mirip dengan harimau. Dan ada satu hal terakhir
yang perlu aku bicarakan.
Harimau putih BTS.
Seekor harimau yang telah melalui masa-masa yang sulit dan memahami dunia, dalam cerita rakyat dikatakan sebagai seekor harimau putih.
Mengingat bahwa Agust D menceritakan tentang masa mudanya yang merupakan masa sulit penuh cobaan dan berbicara tentang meraih
sebuah pemahaman yang lebih baik dan bahkan menunjuk dirinya sendiri sebagai
seekor harimau. Aku merasa ini adalah cerita rakyat yang menarik dan konsep yang perlu diingat.
"누구 앞에서 고색척들을해"
Who do you think you're fooling by pretending that you've gone through rough time
Who do you think you're fooling by pretending that you've gone through rough time
'Kau pikir siapa kau membodohi dengan berpura-pura bahwa kau telah melewati
waktu yang sulit'
—The Last : Agust D—
"쉽게 얻온 게 하나도 없음에 늘 감사하네"
I'm always thankful that I didn't earn anything easily.
I'm always thankful that I didn't earn anything easily.
'Aku selalu bersyukur bahwa aku tidak menghasilkan segalanya dengan mudah'
—Cypher pt.4—
Harimau putih mengusir keburukan dan membawa keberuntungan. Dia menyerang kalangan atas (raja atau
politikus) yang rusak.
Sebutan harimau putih cocok untuk
Agust D, karena BTS sering melakukan itu melalui lirik mereka, RM dan Suga
menggunakan lirik mereka untuk menyoroti ketidakadilan di sekitar kita dan menantang orang yang korupsi.
Dan apakah kalian menyadari
lingkaran ini?
Bukankah ini juga bagaimana aku
memulai post ini — dengan menjelaskan bagaimana lirik Suga menunjukkan dia menyindir kata-kata tidak adil dari seorang politikus..?
Komentar
Posting Komentar